B. Induksi
Hipnosis Relaksasi Progresif
Contoh 1
a.Induksi Titik Fokus Mata “Carilah sebuah titik unik pada dinding di depan anda, dan fokuskan
pandangan anda pada titik tersebut ....... Perhatikan bentuknya .......
Perhatikan teksturnya ....... Perhatikan reliefnya ........ Dan ijinkan
imajinasi anda, untuk menciptakan rasa bentuk tekstur pada titik tersebut
........ Ciptakan rasa bentuk tekstur pada titik tersebut. ....... Ciptakan
rasa bentuk reliefnya ........ Rasakan apa yang kira-kira Anda rasakan jika
anda menyentuhnya ........ Apakah ada suhu tertentu ........ Dan rasakan
bagaimana jika suhu tersebut bersentuhan dengan tubuh Anda ........ Apakah
bergejolak ........ Apakah membuat anda nyaman ........ Sehingga membuat nafa
yang masuk ke tubuh anda ........ Akan akan mengalir keluar dan membuang
seluruh beban yang ada ........ Terhempas keluar ........ Sambil anda
menciptakan rasa titik yang unik didepan sana ........ Tarik nafas
perlahan-lahan ........ Dan mengisi udara segar pada paru-paru anda ........
Nyaman dan segar, membuat tubuh anda nyaman dan lemas ........ Semakin lemas,
sebentar lagi kedua kelopak mata Anda akan mulai merasa berkedut. ....... Mulai mengendur ........ Sedikit demi sedikit
........ Dan mulai dari kehilangan fokis dari titik didepan ........ Tidak ada
apa-apa ... Ijinkan mata Anda mendapatkan istirahat seperti yang dia inginkan
........ Karena Anda masih bisa melihat titik itu didalam imajinasi anda ........
Setelh mata Anda tertutup ........ Ijinkan otot-otot yang anda disekitar mata
anda mengatup dengan nyaman ........ Terkunci dengan rapat untuk melindungi
mata anda dari cahaya ........ Sehingga keadaan anda sekarang seperti saat anda
tidur dimalam hari yang nyaman ........ Dan anda benar-benar tertidur lelap
........”
b.Lanjutkan dengan teknik deppening
Contoh 2
a.Induksi Fokus nafas “Duduk dengan tenang, rasakan udara yang ada
disekeliling Anda. Menyelimuti Anda dari ujung kepala hingga ujung kaki.
Bagaimana Anda sangat bergantung padanya setiap hari. Setiap saat. Karena Anda
selalu bernafas. Untuk dapat hidup dan mengisi paru-paru Anda. Karena jika
tidak terisi, maka tubuh Anda dalam bahaya. Hanya jika anda menarik nafas, dan
mengisih penuh seluruh paru-paru Anda. Tubuh Anda bisa merasa tenang, rileks,
karena udara itu membuat Anda aman, nyaman. Seperti sekarang. Yang
berangsur-angsur tenang. Tarik nafas dalam-dalam dan keluarkan dengan sangat
lembut. Rasakan kesegaran itu masuk. Rasakan kesegaran itu masuk di seluruh
tubuh. Rasakan rasa penat yang berhambur keluar seiring karbondioksida di
hembuskan keluar dari tubuh Anda. Semakin Andan menarik oksigen, maka Anda
semakin merasa, tenang, nyaman. Sekarang Anda merasa segar dan rileks, lemas
dan damai. Karena tubuh Anda benar-benar aman. Bisa beristirahat dengan tenang.
Justru ketika Anda menutup mata sebentar lagi.
Anda bisa membayangkan udarasegar itu berputar-putar diseluruh tubuh
Anda. Memberikan energi pada seluruh jaringan otot dan sendi Anda. Sehingga
bisa menutup mata. Dan tenggelam pada kesenangan serta sensasi yang
menyenangkan ini.
b.Lanjutkan dengan teknik deppening
b.Lanjutkan dengan teknik deppening
Contoh 3
a.Induksi Tarik Nafas “Anda hanya mendengarkan suara saya ....... Abaikan suara yang lainnya. .......
Hanya suara saya yang harus Anda dengar. ....... Rasakan dan niatkan untuk tidur
jauh lebih dalam setiap kali Anda menarik nafas........ Dan biarkan tubuh Anda
beristirahat lebih nyaman pada setiap kali Anda menghembuskan nafas........
Tarik nafas, lebih tenang, lebih damai, lebih nyaman........ Buang nafas, dan lebih nyenyak........ Tarik nafas dan keluarkan secara perlahan,
dan rasakan rileksnya. Setiap tarikan dan hembusan nafas anda, maka kerileksan
akan mengantarkan jiwa dan pikiran Anda tertidur semakin lelap dan jauh lebih
lelap, dengan tetap mendengarkan suara saya. ....... Suara saya membuat Anda
jauh lebih tenang dari sebelumnya. .......
b.Lanjutkan dengan deppening
Contoh 4
a.Induksi Tangan Terjatuh “Arahkan pandangan lurus ke
arah jari jemari. ...... Terutama ke
jeri tengah. ...... Anda boleh terus
memandangnya....... Atau pejamkan
kedua belah mata anda....... Dan
visualisasikan kedalam pikiran Anda. Perhatikan bahwa jari-jari yang lain
cenderung keluar dari fokus.......
Dan lengan Anda mulai terasa berat dan semakin berat....... Semakin lama Anda berkonsenterasi kepada jemari anda....... Semakin Anda merasa bahwa lengan
Anda semakin berat dan berat.......
Tetapi Anda tidak akan pergi ke bagian terdalam dari rileksasi tersebut....... Hingga lengan Anda terkuiai ke
bawah. ...... Tetaplah
berkonsenterasi kepada jari tersebut.......
Sementara lengan Anda terasa semakin berat.......
Dan bertamabah berat dan berat.......
Perhatikan bahwa proses bertambah berat tersebut berjalan perlahan-lahan....... Turun perlahan....... Makin turun. ......Turun lagi....... Semakin turun.......
Tenggelam. ...... Semakin turun
kedalam. ......
b.Lanjutkn Rileks “Pada
saat ini saya akan membuat Anda merasa jauh lebih rileks dan nyaman....... Sekarang saya akan mulai menghitung mundur
dimulai dari 10 ke-1....... Pada saat saya mengucapkan kata “sepuluh” Anda
harus mulai memejamkan mata....... Dan pada saat itu pula Anda harus
membayangkan bahwa Anda berada di puncak tangga yang paling atas. ...... Pada
saat saya mengucapkan 9 dan seterusnya....... Maka Anda terus akan turun
selangkah demi selangkah....... Dari tangga tersebut dengan merasa rileks......,
nyaman, ...... dan merasa aman....... Hingga di akhir tangga tersebut terdapat
sebuah tempat tidur yang lengkap dengan bantalnya yang lembut dan nyaman yang
anda sukai....... Sepuluh.. mata tertutup pada puncak tangga....... Rileks. ......Santai.......
Biarkn lepas....... 9....... Turun satu langkah dengan halus....... Larut
tenggelam....... 8 ......perasaan nyaman, santai, posisi kedamaian.......
7 melangkah turun selangkah lagi.......
6....... 5. ...... Melangkah menuruni anak tangga. ...... Semakin rileks 4.......
3....... Tarik nafas dalam-dalam......, dan hembuskan secara rileks....... 2......
menuju hutungan selanjutnya angka satu....... 1 tidur ke kasur yang begitu
lembut....... Biarkan setiap pembulu darah dan urat-urat Anda melemas. ......
Mengendur, dan lepas, lebih tenang, lebih damai. ......
c.Lanjutkan dengan teknik deppening
c.Lanjutkan dengan teknik deppening
Contoh 5
a.Induksi Tangan -
Wajah Magnet “Bayangkan saat ini ada medan magnet tarik menarik yang sangat kuat
antara wajah dan telapak tangan Anda. ...... Perhatikan ujung jari tengah Anda.......
Semakin Anda memperhatikannya....... Perlahan-lahan jari-jari Anda semakin
santai dan mulai terangkat ke arah wajah Anda....... Jari-jari Anda semakin
ringan dan mulai tertarik dengan wajah Anda....... Perlahan- lahan kepala Anda
terasa berat, semakin berat, berat dan berat....... Medan magnet antara wajah
dan tangan Anda tarik menarik semakin kuat....... Sekarang tekanlah siku anda
ke permukaan meja....... Maka anda akan merasakan gaya magnet menarik antara
telapak tangan dan wajah Anda yang semakin kuat....... Tangan Anda semakin
bergerak mendekat wajah Anda....... Anda mulai merasa santai dan lemas.......
Nanti tepat saat wangan Anda menyentuh wajah Anda, tutup mata dan tidur jauh
lebih dalam.......”
b.Lanjutkan dengan teknik deppening
Contoh 6
“Tinggalkan
rasa khawatir, sres, dan tekanan yang Anda rasakan dari tadi pagi.......
Sehingga lumer bocor keluar dari tubuh....... Membuat Anda kini bernafas dengan
tenang....... Berikan kesempatan untuk alam bawah sadar Anda untuk mengambil
alih kendali. ...... Mengirimkan sensasi tertentu keseluruh tubuh Anda.......
Turun lebih dalam dan tenggelam, lebih dalam, hingga pusat kesadaran Anda kini
berada di dalam dada Anda....... Sudah turun jauh dari kepala Anda.......
Membuat Anda lepas dengan nyaman....... Semakin Anda rileks, semakin Anda
mendengar suara saya, menyimak suara yang bergaung di dalam kepala Anda.......
Berkonsentrasi mengikuti sugesti yang saya sampaikan....... Setiap suara yang
Anda dengar melipat gandakan sensasi rileks yang sekarang Anda miliki.......
Maka semakin saya berkata, maka membantu Anda semakin rileks. Buat sensasi
nyaman yang ada didalam tubuh Anda sekarang....... Setiap mendengar suara saya,
sensasi, rileks, nyaman akan melipat ganda....... Selami bagaimana setiap sel
Anda merenggang, dan sekarang merenggang, melemas, mengendur seperti tertidur.......
Semakin Anda rileks, semakin Anda tertidur dalam Hipnotis....... Dan semakin
Anda tertidur Anda merasa semakin rileks luar dalam....... Seiring nafas yang
keluar masuk tubuh....... Anda merasa tenggelam....... Nyaman....... Dan rileks.......
Ijinkan setiap sel....... Otot....... Sendi....... Dan jaringan dalam tubuh
Anda melemas, melentur, dan terlepas bebas pada grafitasi....... Kirimkan
sensasi-sensasi ini pada bagian-bagian tubuh Anda, dimana yang msih terasa
keras dan sadar....... Sehingga ketika gelombang nyaman ini menyentuh titik
itu, Anda bisa bergetar dengan nyaman....... Terlepas bebas....... Rasakan
kelopak mata Anda terasa berat dan lelah....... Tertutup, menyatu, dan melekat
dengan erat, sehingga jika Anda mencoba untuk membukanya....... Semakin mata
Anda terpejam dengan nyamannya dan tidak mau terbuka....... Pusatkan rasa Anda
kepada emosi yang kini menguasai tubuh Anda....... Ucapkan dalam hati bahwa
Anda ingin memasukan seluruh tubuh Anda....... Menidurkan diri....... Seperti
tidur disaat tubuh mengalami kelelahan....... Hingga sekarang Anda merasa
sangat nyaman....... Biarkan rasa sensasi ini mengalir, merambat, menyebar
perlahan-lahan ke anggota tubuh lainnya....... Berkeliling kesekujur tubuh
seiring Anda meluncur lebih dalam ke tempat yang paling damai dan nyaman di
dunia hipnotis.......” Lanjutkan dengan teknik Deppening
0 comments:
Post a Comment